Alert! Putin Ngamuk,

 Jakarta, CNBC Indonesia - Rusia kembali meluncurkan serangan ke wilayah ibu kota Ukraina, Kyiv, pada Senin (31/10/2022). Hal ini terjadi setelah tensi Moskow memanas lantaran menduga Ukraina berada di balik serangan terhadap armada Laut Hitamnya di Krimea.

Wartawan AFP mendengar sedikitnya lima ledakan terdengar di Kyiv antara pukul 8:00 pagi dan 8:20 pagi waktu setempat. Serangan itu mengenai pembangkit listrik dan semakin merusak produksi energi di sekitaran kota itu.

"Teroris Rusia kembali melancarkan serangan besar-besaran terhadap instalasi listrik di sejumlah wilayah Ukraina," kata Wakil Kepala Kepresidenan Ukraina, Kyrylo Tymoshenko.

"Rudal Rusia lainnya menghantam infrastruktur kritis Ukraina. Alih-alih bertempur di medan perang, Rusia memerangi warga sipil," tambah Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba, dikutip Reuters.

"Rusia tidak tertarik pada pembicaraan damai, atau keamanan pangan global. Satu-satunya tujuan Putin adalah kematian dan kehancuran," ujar pejabat Ukraina lauinnya, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Oleg Nikolenko

Sementara itu, Walikota Kyiv Vitali Klitschko juga memberi pesan di Telegram. Menurutnya sebuah wilayah Kyiv kini tanpa listrik dan beberapa daerah tanpa air setelah serangan Rusia itu.

Kyiv sendiri sudah jadi sasaran drone Rusia 10 dan 17 Oktober. Semenjak itu, Rusia telah membawa sistem kelistrikan Ukraina ke krisis dalam waktu kurang dari dua minggu dengan mengalihkan fokus serangan rudal dan drone ke pembangkit listrik dan jaringan distribusi.

Pekan lalu, pemasok energi lokal, Yasno, menyebut Kyiv sudah menghadapi defisit listrik sekitar 30% atau lebih. Yasno mengatakan Kyiv biasanya mengkonsumsi listrik 1.000-2.000 Mega Watt (MW) tetapi sekarang perkiraan daya yang tersedia adalah 600-800 MW.

Serangan ini terjadi sehari setelah Rusia menarik diri dari perjanjian penting yang memungkinkan pengiriman gandum dan biji-bijian penting melalui koridor keamanan maritim, yang ditengahi Turki dan PBB Juli lalu. Rusoa menyebut Kyiv melakukan serangan pesawat tak berawak "besar-besaran" terhadap armada Laut Hitamnya.




lihat video: klik di sini

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Alert! Putin Ngamuk, "

Posting Komentar